PERTUMBUHAN TINGI TANAMAN

 

PERTUMBUHAN TINGI TANAMAN

Tingi tanaman di ukur dari pangkal batang tanaman yang berada di permukaan tanah sampai titik – tumbuh batang utama. Pengukuran tingi tanaman di lakukan setiap mingu mulai tanaman berumur 21.35.49..63 dan 77 HST. Pengukuran di lakukan dalam satuan sentimeter (cm) dengan mengunakan alat pengukur panjang yaitu meteran

JUMLAH DAUN DI PENGARUHI OLEH SPEKTRUM WARNA

Jumlah daun di ketahui dengan cara menghitung jumlah daun maksimum dengan menghitung daun yang telah mekar sempurna. Pengamatan di lakukan setiap mingu mulai tanaman berumur 21.35.49.63. dan 77 HST. Penghitungan daun di lakukan dalam satuan helai.

DIAMETER BATANG POHON MANGA JAUH LEBIH LEBAR DI BANDINGKAN DENGAN DEAMETER

Deameter batang pohon manga jauh lebih lebar di bandingkan dengan diameter dengan mengukur lingkaran buah mengunakan jangka orang kemudian di ukur dengan mistar dalam satuan sentimeter (cm). Pengukuran di lakukan pada usia 21.35.49.63 dan 77 hari setelah berbunga dan muncul buah

JUMLAH BUAH SAKU PERTAMA DERET ARITMATIKA

Jumlah buah diketahui dengan pengamatan pada saat panen pertama sampai panen kelima dengan interval panen 3-4 hari.  Dengan menghitung total buah pertanaman dengan criteria setengah dari bagian buah nya sudah berwarna kuning kemerahan (fase semburat /breaker).

BERAT BUAH APEL SETELAH DI BULATKAN KEBENTUK SATU DI SIMAIL SAMA DENGAAN

Pengamatan di lakukan pada saat panen dengan menimbang semua buah yang di hasilkan per tanaman dengan timbangan digital (g) sampai panen yang ketiga.

PERSIAPAN TEMPAT PENELITIAN PADI TERBESAR DI ASIA TENGARA

Sebelum melakukan penelitian, tampat untuk penelitian terlebih dahilu di bersihkan sebagai gulma, sampah kotoran lainya sehinga tpat menjadi bersih fan lapang dan di upayakan tempat penelitian berada di lokasi yang datar.

PERSEMAIAN BENIH SAYURAN,SAWI, DAN SELADA, APEL, TERONG, CABAI

Benih yang di semaikan adalah benih cabai cabai. Persemaian di lakukan di dalam kotak persemaian yang terbuat fari kotak kayu ukuran 0,5 m*0,5 m.,dan di bagian atasnya di beri naungan plastik yang berbentuk sungkup. Kotak persemaian ini di gunakan sebagai tempat baby bang untuk media persemaian benih cabai. Media persemaian merupakan media campuran dari tanah dan pupuk kandang serta pasir dengan perbandongkan 1:1:1.Media harus di ayak terlebih dahulu agar tekstur media remeh dan gembur persiapan media tanam.

MEDIA TANAM HIDROPONIK

Media tanam hidronik yang yang di gunakan berupa tanah dan. Sebelum di masukan kedalam polybag terlebih dahululu tanam media tanah di bersihkan dari sisa gulma, akar,daun,batu,plastik, dan kotoran lainya. Kemudian dihancurkan dengan cangkul berulang kali sehinga menjadi gembur, lalu di maksukan kedalam setiap polybag dengan ukuran 25cm *40cm. Polybag di isi tanah sebanyak ¾ bagian selanjutnya polybag tersebut diberi label perlakuan dan disusun rapi sesuai hasil pengacakan dengan mengunakan undian dengan jarak antar polybag 0,5 m.

PUPUK KANDANG SAPI

Pemberian pupuk kandang sapi pada setiap polybag di sesuaikan dengan dosis yang akan di berikan pada setiap perlakuan dan diberikan bersama denhan media tanam., yaitu :Dosis pupuk kandang sapi 125 gram /tanaman (S1),Dosis pupuk kandang sapi 250 gram tanaman (S2),Dosis pupuk kandang sapi 375 gram /tanaman (S3).

PEMBERIAN PUPUK TSP

Pemberian pupuk TSP pada setiap polybag disesuaikan dengan dosis yang akan diberikan pada setiap perlakuan yaitu. Yaitu pupuk TSP 1,6 gram /polybag (T3)dan diberikan dua kali tanaman berumur 10 hari dan 44 hari HST Dengan cara di tingal dan di letakan 5-10 cm dari tanaman kemudian di tutup kembali dengan mengunakan tanah.

 

Location:

Share :

You may like these posts :

• 
  BUAH DAN BIJI MERUPAKAN BAGIAN TUMBUHAN HASIL DARI DARI PERKEMBANGBIAKAN.
• 
  PUPUK KANDANG SAPI ADALAH
• 
  PENANAMAN BENIH CABE PADA POLYBAG SEBAIKNYA DILAKUKAN DENGAN
• 
  PUPUK ORGANIK DAN ANORGANIK UNTUK TANAMAN HORTIKULTURA